Scroll untuk membaca artikel
Politik

SGIE, Jurus Gibran Banting Sisi Pengetahuan Cak Imin di Debat Cawapres 2024

581
×

SGIE, Jurus Gibran Banting Sisi Pengetahuan Cak Imin di Debat Cawapres 2024

Sebarkan artikel ini
tentang SGIE menjadi sorotan dalam debat ke dua Pilpres 2024 di JCC Senayan pada Jumat, (22/12).
Gibran pertanyakan SGIE kepad Cak Imin dalam Debat Cawapres 2024 (22/12/23)

Jakarta, Sinar.co.id,- Pertanyaan tajam dari calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, kepada rivalnya Cak Imin, tentang SGIE menjadi sorotan dalam debat ke dua Pilpres 2024 di JCC Senayan pada Jumat, (22/12).

“Karena Gus Muhaimin ini adalah ketua umum dari PKB. Saya yakin sekali Gus Muhaimin paham sekali untuk masalah ini. Bagaimana langkah Gus Muhaimin untuk menaikkan peringkat Indonesia di SGIE?,” tanya Gibran.

SGIE, Jurus Gibran Banting Sisi Pengetahuan Cak Imin di Debat Cawapres 2024

Menanggapi Gibran, Cak Imin menjawab bahwa dirinya tak memahami dan tak pernah mendengar apa istilah tersebut dan menanyakan kembali pada Gibran.

Lantas apa itu SGIE yang ditanyakan Gibran kepada Cak Imin?

Istilah tersebut merupakan singkatan dari State of the Global Islamic Economy (SGIE).

Baca Juga :   Progres Kinerja Devisi Hukum Akan Lebih Aktif Dalam Pilkada Bondowoso 2024

Istilah tersebut adalah report atau laporan yang diluncurkan Dinar Standard di Dubai, Uni Emirate Arab yang mencakup sektor keuangan syariah, makanan dan minuman halal, kosmetik halal, farmasi halal, perjalanan ramah untuk Muslim serta, media dan rekreasi bertema Islami.

Laporan ini didukung oleh Departemen Ekonomi dan Pariwisata (DET) di Dubai yang membahas perkembangan serta, tantangan dan peluang negara untuk sektor-sektor tersebut.

Pada 2022, Indonesia diketahui mempertahankan posisinya pada The Global Islamic Economy Indicator dalam SGIE Report 2022.

Indonesia menduduki peringkat keempat dalam hal pengembangan ekosistem ekonomi syariah yang kuat dan sehat.

Baca Juga :   Muncul Rekomendasi DPC PPP Untuk Paslon Kontestan Pilkada 2024 Terindikasi Hoax

Tiga peringkat di atas Indonesia adalah Malaysia, Arab Saudi, dan Uni Emirate Arab.

Sementara, produk makanan halal (halal food) Indonesia berada di peringkat 2 dunia.

Indonesia hanya kalah dari Malaysia pada kategori makanan dan minuman halal.

“Ini kabar baik di akhir Maret 2022 halal food kita naik peringkatnya dari nomor 4, naik ke nomor 2,” ungkap Direktur Industri Produk Halal KNEKS Afdhal Aliasar dalam acara Anugerah Adinata Syariah 2022, Kamis (14/4) dikutib dari CNN.

Pemeringkatan ekosistem ekonomi syariah mencakup keuangan syariah, makanan/minuman halal, modest fashion, farmasi dan kosmetik, wisata ramah muslim, media, dan rekreasi.

Baca Juga :   Pengusaha Sawit dan Batubara Sudah Salurkan Bantuan 63 Ton Pupuk Gratis di Bondowoso

Dalam beberapa sudut pandang Sebagai ketua umum PKB, Cak Imin dihadapkan pada tantangan untuk meningkatkan peringkat Indonesia dalam laporan yang mencakup sektor keuangan syariah, makanan halal, kosmetik halal, farmasi halal, perjalanan ramah Muslim, serta media dan rekreasi bertema Islami.

Meskipun Indonesia berhasil mempertahankan posisinya dalam SGIE Report 2022 dengan menduduki peringkat keempat, tantangan yang dihadapi tetap besar.

Malaysia, Arab Saudi, dan Uni Emirate Arab masih unggul dalam pengembangan ekosistem ekonomi syariah.

https://www.tiktok.com/@sinar.co.id//

tentang SGIE menjadi sorotan dalam debat ke dua Pilpres 2024 di JCC Senayan pada Jumat, (22/12).
Gibran pertanyakan SGIE kepad Cak Imin dalam Debat Cawapres 2024 (22/12/23)

Ikuti update berita terbaru di Google News sinar.co.id


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page