Scroll untuk membaca artikel
Nasional

Pasukan Onthel dan Dayak Papua Bondowoso, Unjuk Kebolehan di Surabaya

226
×

Pasukan Onthel dan Dayak Papua Bondowoso, Unjuk Kebolehan di Surabaya

Sebarkan artikel ini
Pasukan Onthel dan Dayak Papua Bondowoso, Unjuk Kebolehan di Surabaya

Pasukan Onthel dan Dayak Papua Bondowoso, Unjuk Kebolehan di Surabaya

Surabaya, Sinar.co.id

Dalam memenuhi undangan Mapolda Jawa Timur, bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) dan Kodam V Brawijaya yang menggelar “Ngonthel Bareng, Jogo Jawa Timur”, pihak Mapolres Bondowoso turut serta memeriahkan gelar tersebut dengan menampilkan 50 pasukan pesepeda Onthel dan 50 pasukan atraksi berbusana suku Papua pada Minggu, (22/09/19).

Pasukan Onthel dan Dayak Papua Bondowoso, Unjuk Kebolehan di Surabaya

Melalui Kasat Lantas AKP Budi Setiono, yang menyampaikan pesan Kapolres Bondowoso AKBP Febriansyah mengatakan, dalam momen ini selain masih dalam Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke 64 juga demi menjaga persatuan dan kesatuan Bangsa utamanya Jawa Timur dan Bondowoso pada khususnya.

Baca Juga :   Dinsos P3AKB Bondowoso Bersama Unair Target Program Desa Emas

“Terkait dengan kostum papua yang dibawakan Bondowoso, hal ini merupakan simbolis kebhinekaan NKRI. Kami berharap agar dari sabang sampai merauke tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa,” kata AKP Budi Setiono.

Pasukan Onthel dan Dayak Papua Bondowoso, Unjuk Kebolehan di Surabaya

Diketahui, gelar bertajuk “Menuju Indonesia Maju” tersebut, dijadwalkan mulai start dari sentra UMKM Jembatan Suramadu Kabupaten Bangkalan dan finish di lapangan Makodam V Brawijaya dengan jarak tempuh 27 kilometer.

Sementara, sebagai korlap gelar dari KAUR BIN OPS Satlantas Bondowoso Martono SH, menyampaikan hal senada dengan Kapolres yang juga mengingatkan hal penting dalam Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke 64 kali ini adalah menjaga kesatuan dan persatuan NKRI.

Baca Juga :   Jokowi Sindir Bacapres 2024, Pasang Banner Bersama Dirinya

“Mengingat ini merupakan momentum Polri khususnya Lantas, saya berharap kepada segenap Masyarakat kedepan agar lebih mematuhi aturan lalu lintas. Utamanya kepada seluruh orang tua, agar jangan memperbolehkan putra-putrinya yang belum cukup umur untuk mengendarai kendaraan bermotor. Karena, selain memang membahayakan dirinya sendiri dan orang lain, mereka (pengendara belum cukup umur red-) masih memiliki emosional yang labil,” katanya.

Baca Juga :   Tentang Pengembangan Ijen Geopark di Bondowoso Libatkan Media

Martono SH juga menambahkan penampilan dari berbagai komunitas onthel yang mewakili Bondowoso dan dihadiri seluruh perwakilan Mapolres dan Mapolresta se Jawa Timur kali ini, cukup menjadi kebanggaan Bagi Kabupaten Bondowoso.

 

“Dari Bondowoso mendapat kehormatan di urutan start pertama dan yang paling mengesankan, Bondowoso, dimandat menampilkan pertunjukan berkostum Papua. Hal ini merupakan ikon simbolis dari acara ini,” pungkasnya.

Ikuti update berita terbaru di Google News sinar.co.id


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page