Bondowoso, SINAR.co.id – Dalam rangka peringatan hari ulang tahun Republik Indonesia ke 78 tahun, pihak kecamatan Jambesari Darusholah gelar puncak festival mendongeng kepada anak usia dini, di pendopo kecamatan setempat pada Sabtu, (12/08/2023).
Diketahui, gelar puncak kompetisi dalam program Gerakan Mendongeng Kepada Anak (Gendonagan) kali ini, terselenggara dari beberapa minggu yang lalu dan diikuti puluhan peserta dari berbagai lapisan masyarakat juga sekolah PAUD.
Klick Juga Video Terkait di Bawah 👇
https://vt.tiktok.com/the_journalist7/Video Festival Mendongen
Adapun segenap peserta mendongeng tersebut, tersleksi menjadi 12 kandidat hingga, memunculkan empat pemenang mendongeng, juara 1,2,3 dan harapan 4.
Dalam sambutannya, Camat Jambesari Darusholah, Zainur Ridho mengatakan, jika budaya mendongen positif ini, perlu dilestarikan untuk mencetak mindset generasi bangsa sejak usia dini.
Dirinya juga mengajak kepada masyarakat luas utamanya di wilayah Jambesari, untuk menyusupkan karakter anak memakai metode mendongeng dengan cerita positif.
“Mendongeng ini cukup efektif mencetak karakter positif anak dari pada membiarkan imajinasinya dengan tekhnologi android yang efeknya sangat diragukan,” ajaknya.
Sementara dijelaskan Kabid Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Bondowoso, Achmad Syaihu, jika program Gendongan kali ini merupakan terusan dari Peraturan Bupati (Perbup) tahun 2020.
“Perbupnya disahkan tahun 2020 dan mulai disosialisasikan tahun 202. Untuk tahun ini, khusus program Gendongan sudah terealisasi dengan anggaran hanya 25 juta untuk 5 kecamatan,” pungkasnya.
Untuk diketahui kegiatan ini juga dihadiri pihak by suport dari bank jatim Jurix dari Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca (GPMD) Bondowoso sebagai juri festival bunda literasi dari PKK Pemkab Bondowoso dan segenap peserta juga tamu undangan lain.