Bondowoso, Sinar.co.id,- Tak hanya di sekitaran pusat kota Bondowoso, Bunga eksotik dari pohon Tabebuya berwarna kuning dan putih, ternyata juga bermekaran di sebagian besar keliling alun-alun kecamatan Tamanan, kabupaten Bondowoso.
Beground Bunga Tabebuya di Tamanan
Bermekarannya bunga menyerupai terompet di Tamanan itu, membuat daya tarik tersendiri bagi masyarakat yang melintas hingga mengabadikan momen dengan berpose latar bunga ala sakura jepang tersebut.
Menurut Nuraini Avuk, warga Banyuwangi, dirnya mengaku sengaja berhenti saat melintasi kawasan alun-alun Tamanan dari arah Sukowono hanya untuk mengabadikan momen dengan berfoto ala model korea.
“Ini jarang – jarang terjadi, meski perjalanan ke Situbondo sangat terburu, saya minta tadi ke suami untuk berhenti karena mau ambil moment,” ungkap Nuraini Avuk, warga Kalibaru, Banyuwangi pada Rabu, (3/10/2024).
Sementara, disampaikan Camat Tamanan, Adi Sunaryadi, bermekarannya bunga Tabebuya pertanda kebangkitan ekonomi yang cukup berdampak bagi masyarakat utamanya bagi para pelaku UMKM di areal alun-alun Tamanan.
“Semakin banyak pengunjung baik dari masyarakat lokal maupun luar daerah bahkan kemarin, ada warga asing yang foto-foto, duduk-duduk sambil nyemil disekitaran pepohonan tersebut,” katanya pada Kamis, (4/10/2024).
Menurutnya, momen ini otomatis berdampak pada peningkatan ekonomi dimana, sejak pohon viral ini bermekaran, lebih banyak pengunjung yang datang ke alun-alun Tamanan.
“Utamanya sore hari jika tidak hujan rame sekali di sini,” ucapnya sembari menunjuk areal tumbuhnya pohon Tabebuya.
Diketahui, pohon Tabebuya atau Handroanthus chrysotrichus atau terompet emas adalah jenis Tanaman berbunga yang berasal dari negara Brasil dan termasuk jenis pohon besar.
Bunganya yang lebat saat musim kemarau membuat tampilan estetik disekitar areal tempat tumbuhnya dan saat bunganya berguguran, tampak kesan indah bagai areal yang memang sengaja ditaburi beragam bunga.