Pj Bupati Bondowoso Sidak OPD Temukan ASN Tidak Penuhi Disiplin

Untuk tetap menjaga tingkat kedisiplinan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintahan Kabupaten Bondowoso, PJ Bupati Bondowoso bersama jajaran gelar Inspeksi Mendadak (Sidak) di beberapa OPD pada Senin, (23/10/2023)
Apel pagi Pj Bupati Bondowoso sebelum gelar sidak di DLH Bondowoso

Bondowoso, Sinar.co.id,- Untuk tetap menjaga tingkat kedisiplinan Aparatur Sipil Negara (ASN), di lingkup Pemerintahan Kabupaten Bondowoso, PJ Bupati Bondowoso bersama jajaran, gelar Inspeksi Mendadak (Sidak) di beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada Senin, (23/10/2023)

Dalam gelar Sidak kali ini, PJ Bupati di dampingi plh Sekretaris Daerah dan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Bondowoso.

Baca Juga :   Bondowoso Rawan Terjadi Bencana, Bupati Salwa Kukuhkan FPRB

Disampaikan plh Sekda Bondowoso, Haeriah Yuliati, sidak kali ini untuk memantau sejauh mana, tingkat disiplin dari ASN di Kabupaten Bondowoso.

Menurutnya, dalam sidak kali ini, pihaknya melakukan inspeksi ke Dinas Pertanian, Dinas Lingkungan Hidup dan BPBD Bondowoso.

“Karena, kunci dari titik keberhasilan ASN itu adalah jika dimulai dari disiplin, Insya Allah semua pekerjaan akan selesai tepat waktu. Layanan kepada masyarakatpun akan dapat termaksimalkan,” katanya.

Baca Juga :   Taman Nasional Baluran, Terjunkan 67 Personel Atasi Kebakaran Hutan

Menurut Haeriah, dari hasil sidak di sejumlah OPD itu, ditemukan  sejumlah ASN di salah satu Dinas yang belum mengikuti SOP disiplin ASN.

“Tadi Dinas Pertanian, ada beberapa ASN yang memang tidak hadir atau mengikuti apel,” jelasnya.

Setelah gelar Sidak hari ini, sambung Haeriah, pihaknya juga akan melakukan sidak lanjutan di seluruh OPD secara kontinu.

Baca Juga :   Gubernur Jatim Stabilitas Harga Bahan Pokok Dengan Pasar Murah di Bondowoso

“Kami berharap bahwa, seluruh Kepala OPD bisa melakukan pengawasan internal terhadap seluruh ASN di setiap OPD nya masing-masing,” pungkasnya.

Biar tidak ketinggalan berita terbaru, kamu bisa ikuti Google News Kami.

You cannot copy content of this page