Scroll untuk membaca artikel
Pendidikan

Kawal Pesta Demokrasi Damai Tanpa Provokasi, Begini Aksi Deklarasi Aliansi Mahasiswa Surabaya Peduli Kampus

262
×

Kawal Pesta Demokrasi Damai Tanpa Provokasi, Begini Aksi Deklarasi Aliansi Mahasiswa Surabaya Peduli Kampus

Sebarkan artikel ini
pesta demokrasi dengan damai tanpa adanya upaya provokasi, termasuk narasi-narasi kritik tidak beradab yang wajib di luruskan

Surabaya, Sinar.co.id,- Dalam rangka mengawal pesta demokrasi dengan damai tanpa adanya upaya provokasi, termasuk narasi-narasi kritik tidak beradab yang wajib di luruskan, aliansi Mahasiswa Surabaya Peduli Kampus Deklarasi Mahasiswa Beradab Tanpa Provokasi.

Merespon hal itu Aliansi Mahasiswa Surabaya Peduli Kampus, yang terdiri dari berbagai mahasiswa perguruan tinggi di Surabaya mendeklarasikan beberapa sikapnya:

1. Sebagai bagian dari civitas akademika, mahasiswa harus menjadi corong kesatuan dan keutuhan bangsa dalam mengahadapi pemilu

Baca Juga :   Gerakan Mahasiswa KKN Kolaboratif 169 dalam Mensosialisasikan Pentingnya Pendidikan Moral kepada Siswa SDN Kamal 3

2. Mengajak seluruh elemen mahasiswa untuk aktif berpartisipasi pada kontestasi pemilu 2024, dengan kesadaran penuh dalam memilih pemimpin sesuai dengan hati nurani, tanpa intervensi pihak manapun.

3. Mendorong pemerintah untuk bersikap netral demi keberlangsungan pemilu yang jujur dan adil.

4. Setiap orang memiliki hak untuk menyampaikan pendapat di muka umum, tanpa terkecuali. Hal ini sudah dijamin dalam UUD 1945.

Silakan menggunakan haknya, tapi jangan memaksakan orang lain bahwa pendapatnya paling benar.

Baca Juga :   Festival Gendonagan di Bondowoso Terealisasi Dengan Anggaran Minim

Pendapat sekelompok orang tidak boleh dipaksakan sebagai pendapat seluruh rakyat Indonesia.

Kami menghimbau untuk menjaga iklim demokrasi, menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dan negara diatas kepentingan kelompok tertentu.

Pesta Demokrasi Damai

Deklarasi ini berlangsung di Kampus UNESA Lidah pada hari Senin, 5 Februari 2024 siang hari.

Munir selaku korlap aksi deklarasi ini juga menyampaikan orasinya dengan lantang dan tegas:

Baca Juga :   Karomah Togo Ambarsari Nampak Sejak Nyantri

“mahasiswa harus tetap pada posisinya dalam membangun peradaban bangsa, menjaga stabilitas politik nasional, menjadi pelopor penyangga nilai-nilai kebangsaan”

Lebih lanjut dia menyampaikan, kritik yg beradab sebagai kontrol pemerintah wajib selalu di lestarikan.

Tentunya dengan catatan bahwa setiap gerakan, keritik, maupun saran harus tetap berlandaskan adab yang sudah menjadi budaya baik di indoenesia.

https://www.tiktok.com/@sinar.co.id//

 

Ikuti update berita terbaru di Google News sinar.co.id


You cannot copy content of this page