Tulungagung, Sinar.co.id – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Tulungagung memastikan akan dibukanya trayek baru untuk layanan penumpang yang
berangkat ke Bandara Kediri serta angkutan pariwisata yang melintasi jalur lintas selatan daerah ini.
“Kementerian Perhubungan telah menyediakan dua trayek ini untuk menyambut Bandara Kediri dan jalur lintas selatan (JLS),”
ujar Kabid Angkutan dan Sarana Dinas Perhubungan Tulungagung Sujarmani, di Tulungagung, Senin.
Sujarmani menjelaskan, trayek angkutan darat akan dioperasionalkan saat Bandara Kediri selesai dibangun.
Untuk diproyeksikan penyediaan enam bus dengan 16 seat dari PO Harapan Jaya.
“Hal ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, terutama pekerja migran Indonesia (PMI) asal Tulungagung,” lanjutnya.
Selain itu, dengan selesainya pengerjaan JLS, juga akan dibuka trayek baru untuk bus Damri.
Trayek ini bertujuan untuk meningkatkan kawasan strategis pariwisata nasional (KSPN).
Rutenya dimulai dari Stasiun Tulungagung, menuju ke JLS Trenggalek hingga Pacitan.
Trayek JLS Tulungagung-Trenggalek-Pacitan akan dibuka pada tahun 2024 mendatang.
Tarifnya masih dalam pembahasan, namun pasti lebih terjangkau karena merupakan milik BUMN.
Angkutan ini bertujuan untuk mempermudah masyarakat mengakses JLS.