Bondowoso, sinar.co.id,- Fahrul Hidayatullah alias baim (18) asal Kecamatan Bangsalsari, Kabupaten Jember yang terjatuh ke jurang saat mendaki di Gunung Saeng, Dusun Krajan 1, desa Sumberwaru, kecamatan Binakal, kabupaten Bondowoso, dilaporkan hingga Jumat 2 Mei 2025 jam 05.03 Wib masih belum ditemukan dan tetap dalam proses pencarian.
Dari laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Bondowoso, pada Kamis 1 mei 2025, BPBD Kabupaten Bondowoso mendapat laporan dari masyarakat melalui media sosial bahwa, telah terjadi Bencana Non alam yakni, seorang Pendaki Hilang di gunung Saeng.
Kronologi Pendaki Gunung Saeng Terjatuh
Disampaikan Zhikr Afuwwun Shabuur,
Agent Informasi BPBD Provinsi Jawa Timur, korban bersama 4 temannya mendaki ke gunung Saeng pada jam 07:28 Wib yang kemudian, pada jam 13:00 Wib, korban turun mendahului teman-temannya.
“Tepatnya sekitar jam 13:30 Wib salah satu pendaki atas nama Fahrul Hidayatullah alias (Baim) diperkirakan terjatuh dari ketinggian tebing ke jurang sebelah selatan,” ungkapnya.
Sementara, disampaikan Kasi Kedaruratan BPBD Bondowoso, Bagus Heri Saputra, Tim SAR berangkat sejak Pukul 16.30 WIB dan hingga berita diturunkan tim tertahan di pos 2 pendakian.
Dari Pos 2 pendakian ke titik lokasi jatuhnya pendaki bernama Baim, diperkirakan masih sekitar 30 – 60 menit.
Tim SAR tertahan karena cuaca berkabut dan gerimis. “Karena terhalang dengan cuaca yang kondisinya sedang gerimis dan berkabut,” ujarnya.
Ia menyebut karena cuaca yang tidak mendukung, tim menghentikan pencarian dan akan dilanjutkan pagi hari keesokan harinya.