Jember, Sinar.co.id,- Di tengah semangat untuk mengembangkan pendidikan hukum di pelosok desa, dua tokoh muda yang berdedikasi, Edi Junaidi, SH, dan Ali Safit Tarmizi, SH, MH, dari Jember Utara, telah muncul sebagai pahlawan lokal.
Kedua tokoh muda ini adalah kader Sekber KRD Jember yang memiliki moto “Meluas Membumi,” yang menggambarkan tekad mereka untuk membawa pendidikan hukum lebih dekat dengan masyarakat.
Edi Junaidi, lulusan Sarjana Hukum, dan Ali Safit Tarmizi, yang meraih gelar Sarjana Hukum dan Magister Hukum, adalah dua individu yang sangat memahami pentingnya pengetahuan hukum dalam kehidupan sehari-hari.
Mereka berdua memiliki visi yang kuat untuk meningkatkan pemahaman hukum di kalangan masyarakat pedesaan, yang seringkali kurang terjangkau oleh lembaga-lembaga pendidikan formal.
Salah satu komitmen utama Edi dan Ali adalah untuk tetap menjadi pribadi yang pro-rakyat.
Mereka telah berjanji untuk terus memperjuangkan penegakan hukum yang berpihak kepada rakyat di kawasan Jember Utara.
Dengan latar belakang pendidikan hukum yang kuat, mereka memiliki pengetahuan yang diperlukan untuk mendukung masyarakat dalam menghadapi masalah hukum yang kompleks.
Sekber KRD Jember, organisasi yang mereka perjuangkan, telah menjadi wadah bagi mereka dalam mengimplementasikan visi mereka.
Dengan bekerja sama dengan lembaga-lembaga pendidikan, pemerintah daerah, dan organisasi masyarakat, Edi dan Ali berharap dapat mengadakan pelatihan, seminar, dan program edukasi hukum di desa-desa, sehingga masyarakat dapat lebih memahami hak-hak dan kewajiban mereka.
Kedua tokoh muda ini juga menaruh perhatian khusus pada pemberdayaan perempuan dan anak-anak dalam pemahaman hukum.
Mereka percaya bahwa dengan memberikan akses ke pengetahuan hukum, perempuan dan anak-anak akan lebih mampu melindungi diri mereka sendiri dan berpartisipasi dalam pembangunan masyarakat.
Dengan semangat yang membara, Edi Junaidi, SH, dan Ali Safit Tarmizi, SH, MH, mendedikasikan diri mereka untuk meluaskan pendidikan hukum di desa-desa Jember Utara.
Harapannya, upaya mereka akan mencerahkan masyarakat lokal tentang hak-hak dan kewajiban mereka, dan pada saat yang bersamaan, mereka akan terus memperjuangkan penegakan hukum yang adil dan berpihak kepada rakyat.