Dalam hal ini, Ditjen Hubdat Kementerian Perhubungan terus melakukan perbaharuan informasi dan juga peningkatan kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) yang dimaksud dimiliki.
Hal ini diungkapkan oleh Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Hendro Sugianto saat memberikan pengarahannya pada kegiatan Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Bidang Perhubungan Darat Tahun 2023.
Giat ini, mengusung tema “Kolaborasi Kebijakan Untuk Transportasi Darat Yang Inklusif lalu Berkelanjutan”.
Menurut Hendro untuk mengurangi polusi yang mana ada dalam kota-kota besar Indonesia, Pemerintah terus mengembangkan teknologi transportasi.
Diantaranya, melalui kendaraan listrik. Tidak sampai disitu, Pemerintah juga melengkapinya dengan aturan-aturan pendukungnya.
“Ke depannya, teknologi transportasi umum juga berkembang dengan pesat, dan juga hal ini menjadi tantangan bagi kita sebagai aparatur Pemerintah untuk mampu mengikutinya dengan menyesuaikan terhadap peraturan yang digunakan ada.
Kita juga dituntut mempunyai kesiapan serta, kemampuan sumber SDM yang digunakan terbaik. Karenanya kami berharap Rakornis ini menjadi sarana update informasi kemudian peningkatan kemampuan kita semua,” paparnya pada Jumat, (10/11/2023).
Ia juga menuturkan tidak ada semata-mata mempersiapkan kemajuan transportasi di dalam negeri saja.
Saat ini, kemajuan transportasi juga terjadi ditingkat regional. Dimana jalan bebas hambatan pada antara negara Asean juga telah lama dibangun sehingga, transportasi darat di tempat kawasan regional ini akan terhubung.
Hal yang tersebut serupa juga terjadi dalam daerah perbatasan seperti di area Indonesia dengan Malaysia, serta Indonesia dengan Timor Leste.
“Karenanya kebijakan transportasi pada tingkat Nasional harus disikapi dengan baik, sehingga tuntutan warga terhadap pelayanan transportasi yang diinginkan dibidang kecepatan dan juga kenyaman dapat diberikan,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Amirulloh saat membacakan laporannya menyampaikan pada Rakornis Bidang Perhubungan Darat Tahun 2023 akan diangkat beberapa isu penting, yaitu :
Persiapan Pelaksanaan Angkutan Natal kemudian Tahun Baru 2023/2024;
Implementasi Undang Undang No. 1 Tahun 2022 Tentang Hubungan Keuangan Antara Pemerintah Pusat kemudian Daerah;
Penajaman Ketatalaksanaan Tugas Pokok dan juga Fungsi Organisasi di dalam Lingkungan Ditjen Perhubungan Darat;
Pembahasan Organisasi dan juga Tata Kerja, Diskusi Advokasi Hukum di area lingkungan Kementerian Perhubungan serta Diskusi terkait Manajemen Konstruksi.
“Menjelang penghujung tahun, Angkutan Natal juga Tahun Baru adalah salah satu highlight terkait dengan akan meningkatnya perjalanan yang mana dilaksanakan oleh rakyat dikarenakan adanya hari raya juga liburan akhir tahun,” ujar Amirulloh.
Adapun, pada kegiatan ini juga diberikan penghargaan kepada Pemerintah Daerah dengan kategori Kontribusi Pemberian Subsidi Penyelenggaraan Angkutan Perkotaan terbaik, yaitu :
Provinsi D.I. Yogyakarta
Provinsi Aceh
Kota Semarang
Kota Padang, dan
Kota Pekanbaru.
Kemudian, diberikan juga penghargaan kepada Penyelenggaran Pengujian Kendaraan Motor terbaik, yaitu :
UPUBKB Pulogadung, Provinsi DKI Jakarta
UPUBKB Kota Tangerang, dan
UPUBKB Tandes, Kota Surabaya
Rakornis Sebagai Wadah Koordinasi Persiapan Nataru 2023/2024
Dalam hal mempersiapkan Angkutan Nataru 2023/2024, Direktur Lalu Lintas Jalan, Ahmad Yani memaparkan bahwa prediksi Puncak Arus Mudik I akan terjadi pada 22-23 Desember 2023 lalu prediksi Puncak Arus Balik I akan terjadi pada 26-27 Desember 2023.
Sedangkan prediksi Puncak Arus Mudik II akan terjadi pada 29-30 Desember 2023 serta Prediksi Puncak Arus Balik II akan terjadi pada 1-2 Januari 2024.
“Kami juga telah dilakukan memetakan kiranya isu-isu strategis saat Nataru nanti di area antaranya peluang kemacetan dalam kawasan wisata, ramp check, penumpukan penumpang kemudian kendaraan dalam Pelabuhan, pemasaran tiket online, antipasi cuaca buruk juga kesiapan jalur alternatif,” katanya.
Ditjen Perhubungan Darat bersama-sama seluruh pemangku kepentingan terkait akan terus berupaya menciptakan Angkutan Natal juga Tahun Baru 2023/2024 yang mana aman, nyaman serta selamat bagi masyarakat.
Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh Jajaran di area Lingkungan Ditjen Perhubungan Darat beserta seluruh Unit Pelaksana Teknis, Instansi pemerintah pusat terkait, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi, Kabupaten kemudian Kota seluruh Indonesia, Pengamat Transportasi dan juga stakeholder terkait lainnya baik secara luring dan/atau daring.