Bondowoso, Sinar.co.id,- Menjelang 1 Syawal 1445 H, melalui Badan Amil Zakat Nasional ( Baznas ), Pemerintah Kabupaten Bondowoso gelar Gebyar Ramadhan tahun 2024 dengan memberikan santunan kepada ratusan yatim piatu dan dhuafa di pendopo Raden Bagoes Asrah pada Jumat, (5/4/2024).
Tampak ratusan yatim piatu dan dhuafa dari 5 kecamatan di wilayah Bondowoso ini, menerima santunan paket sembako dan uang tunai yang dimana, untuk penyerahannya dilakukan simbolis bergantian oleh sejumlah pejabat tinggi Forkopimda Bondowoso.
Pihak Baznas
Wakil ketua 4 bagian Sumber daya manusia (SDM) Baznas Bondowoso H. Ramli Hasan S. Ag. MM, menyebutkan jika, gelar santunan yang penerimanya mencakup 5 kecamatan kali ini, merupakan rangkaian gelar santunan yang sebelumnya sudah dilaksanakan di sisa kecamatan wilayah Bondowoso yang berbeda.
“Alhamdulillah realisasi bantuan Baznas Bondowoso ini suah mengkaver seluruh kecamatan termasuk memprogramkan 500 anak yatim dan dhuafa saat ini,” jelasnya.
H. Ramli Hasan yang sekaligus ketua panitia acara kali ini menyebut jika, ratusan penerima bantuan kali ini juga atas rekomendasi dari pihak kecamatan masing-masing.
“Harapannya agar penerima benar-benar layak dan sangat membutuhkan,” ungkapnya.
Menurutnya, setiap penerima bantuan kali ini baik mencakup kebutuhan pokok maupun uang tunai, masing-masingnya menerima sebesar Rp. 200 ribu.
“Ke depan, sesuai dengan harapan Bupati, saya harapkan agar Baznas lebih bisa banyak berbuat lagi hal yang positif,” harapnya.
Sementara disampaikan Pj Bupati Bondowoso Bambang Soekwanto, pihaknya sangat apresiasi atas adanya gelar yang dapat membantu misi Pemerintah dalam program upaya pengentasan kemiskinan utamanya di Bumi Ki Ronggo.
Selain itu, Bambang Soekwanto, juga berandai jika seluruh ASN di Bondowoso dapat memiliki kesadaran untuk berbagi bersama maka, betapa banyaknya masyarakat yang membutuhkan akan terkurangi beban kebutuhannya meski hanya dalam satu moment saja.
“Selain itu jika, seumpama semua masyarakat muslim dan non muslim, terlebih seluruh ASN sadar, Insya Allah kemiskinan ekstrim dan inflasi itu, tertekan semua,” jelasnya.
Menurutnya selama ini, setiap langkah Baznas sudah terkoordinasi dengan Pemkab Bondowoso.
“Saya menghimbau agar ini menjadi program rutin dan jika bisa kedepan lebih ditingkatkan,” pungkasnya.
